 | |
| Macam-macam kalimat tanya |
A. Menggali informasi dengan kalimat tanya
Dalam menggali informasi menggunakan kalimat tanya dapat diawali dengan kata apa, siapa, mengapa, bagaimana, kapan, dimana, dan berapa.Contoh:
Telah terjadi jadi kecelakan di jalan magelang kilometer 4,5 tepatnya di depan stasiun televisi republik indonesia, peristiwa terjadi pagi tadi pukul 7:30. Di waktu lalu lintas sibuk dengan kegiatan pengguna jalan berangkat ke kantor dan sekolah. Dari arah utara melaju mobil hitam dengan kecepatan tinggi dan dari arah selatan mobil sedan berwarna terang saat akan menyeberang ke arah pintu gerbang stasiun televisi. Dengan waktu bersamaan kedua mobil itu melaju dan kemudian terjadilah tabrakan. Tidak ada korban dalam peristiwa ini akan tetapi pengemudi mobil warna terang itu mengalami luka serius sehingga dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Pertanyaan yang dapat diajukan untuk menggali informasi tersebut antara lain:
1) Dimana telah terjadi kecelakaan mobil? (Jawab: di jalan magelang km 4,5)
2) kapan peristiwa itu terjadi? (Jawab: tadi pagi pukul 7:30)
3) Bagaimana keadaan korban setelah kecelakaan? (Jawab: korban dilarikan ke rumah sakit terdekat)
B. Macam-macam kalimat tanya
1. Kalimat tanya klarifikasi atau konfirmasi
Kalimat tanya yang dipergunakan seseorang untuk mempertegas kembali peristiwa yang telah diketahui.
Kunci:
* Biasanya menggunakan kata "benarkah" atau "apa benar".
* Jawaban dari pertanyaan biasanya "ya" atau "tidak".
Contoh:
A. Benarkah anda seorang guru bimbingan konseling?
B. Apa benar orang itu pekerjaannya sebagai kupu-kupu malam?
2. Kalimat tanya retoris
Kalimat tanya ini kalimat yang sengaja ditanyakan namun penanya sudah tahu jawabannya dan kalimat tanya ini tidak memerlukan jawaban secara langsung.
Kunci:
* Tidak memerlukan jawaban.
* Memberikan motivasi, semangat dan dorongan.
Contoh:
1) Apakah kita akan membiarkan peredaran narkoba yang merajalela di wilayah ini?
2) Siapa yang akan menanggung akibat kalau bukan pelakunya?
3. Kalimat tanya tersamar
Kalimat tanya yang digunakan untuk maksud dan tujuan tertentu dari penanya kepada orang dengan tersamar.
Kunci:
Biasanya dipakai untuk meminta, minyindir, menyuruh atau melarang.
Contoh:
1) Apakah ini caramu memberi salam?
2) Bersediakah kamu menyapu halaman yang kotor itu?
Pelajari juga:
EmoticonEmoticon